Karunia Tuhan adalah untuk Membangun

Sebagaimana jemaat Korintus, umat Kristen saat ini sudah dianugerahkan Tuhan banyak karunia dan kemampuan untuk melayani Tuhan. Apalagi pada masa sekarang, perkembangan budaya dan teknologi telah membuka banyak peluang pelayanan. Salah satu yang sedang ramai adalah pelayanan digital. Intinya, banyak ruang dan aspek Dimana kita dapat melayani Tuhan saat ini.

Sedihnya, karunia yang tujuannya untuk melayani Tuhan itu dalam beberapa situasi, tidak digunakan sebagaimana mestinya. Tentu saja kita masih melakukan semua aktivitas pelayanan, dengan kemampuan yang Tuhan anugerahkan kepada kita. Tetapi, sepertinya semua aktivitas tersebut tidak benar-benar dilakukan untuk kemuliaan Tuhan. Apa yang terjadi adalah bahwa kita menggunakannya untuk kepentingan diri dan dipakai dalam kesombongan.

Lalu, bagaimana kita menjaga diri kita agar tidak terjatuh pada pelayanan yang ego sentris? Paulus mengingatkan sebuah prinsip yang dapat kita pakai sebagai tolak ukur dalam perjalanan pelayanan kita. Prinsip tersebut yaitu terus ingat bahwa pelayanan kita harus membangun sesama. Ingatlah selalu, karunia Allah adalah untuk membangun sesama umat percaya. Artinya, demi kepentingan bersama, bukan demi pengakuan akan diri.